Para ibu itu bukan melahirkan kita dengan gampang bukan..
Sekalipun kaedah yang digunakan untuk saat-saat kelahiran dibedakan mengikut kondisi kandungan para ibu kita,ia masih bisa dianggap sulit kerna melalui perjalanan waktu yang panjang dan kesakitan yang jelas tergambar.Malah adakala para ibu harus mengorbankan jiwa untuk membiarkan mata kita melihat sirna-sirna kehidupan yang singkat ini..
Saat tangan-tangan mungil kita semakin mengeras,para ortu kita selalu saja menyandarkan harapan agar melihat kita membesar dengan baik,punya didikan yang bagus,membela mereka saat tua,punya disiplin yang selayaknya,mempergunakan waktu menyayangi mereka,berdoa kesejahteraan mereka,punya kehidupan yang lebih baik.Wallah,segala-galanya yang baik-baik saja.Mau saja melihat kita menjadi insan yang mulia,punya budi pekerti..Ya,apa saja rasa yang menyenangkan mereka usaha untuk itu.
Tapi sahabatku...Tidak kah kita menyedari keterbalikan cetusan fenomena peradaban yang semakin biadap!Saat dewasa dan punya kehidupan sendiri hasil sulingan kasih sayang para ortu kita,seperti ada yang tidak kena pada sosialitas komuniti kita.Lihat dan baca apa yang semakin menjadi-jadi berlaku di lingkungan kita.Lihat dan dengar toh!Anak-anak memperlakukan para ortu mereka seperti bukan tangan mereka yang mengayunkan buaian kita..seperti bukan nyanyian mereka yang mendodoikan kita..seperti bukan mereka yang menyuapkan makanan dan merawat kita ketika gering..seperti bukan kita yang menyimpan hati manusia!
Siapa kita ini yang menghukum ortu kita yang semakin lemah kerna keletihan dan kesulitan membesarkan kita..?Siapa kita yang enggan mengasihani mereka..?siapa kita yang tidak mau membiarkan mereka tersenyum melihat kebahagiaan kita..?Siapa kita yang sebenarnya...?Siapa..?
Aku kesal kalau seringkali ada berita "anak yang menendang ibunya".
Aku sedih kalau sentiasa mendengar "seorang anak menikam ibunya ketika makan.."
Aku marah tika melihat "anak menghantar ibu-bapanya ke rumah kelompok tua".
Kerna hal apa...?
No comments:
Post a Comment