Real Madrid akhirnya sukses merengkuh gelar pertamanya musim ini. Los Blancos menundukkan Barcelona di babak final Piala Raja.
Pertarungan babak final Piala Raja yang mempertemukan Madrid melawan Barca digelar di Stadion Mestalla, Valencia, Kamis (21/4/2011) dinihari WIB.
Secara keseluruhan, Madrid terlihat lebih mendominasi jalannya babak pertama. Peluang pertama Madrid lahir di menit ke-11.
Cristiano Ronaldo yang menyisir sayap kanan melepaskan tendangan. Sayang, tendangan kerasnya masih mampu diantisipasi dengan baik oleh barisan belakang Barca.
Madrid kembali memiliki peluang sembilan menit berselang. Sepakan Mesut Ozil melalui skema sepak pojok masih belum menemui sasaran.
Tensi kemudian memanas. David Villa terjatuh mengerang kesakitan. Ia mengklaim Alvaro Arbeloa menginjak kaki kanannya. Imbasnya, para pemain dari kedua kubu pun sempat terlibat adu mulut. Sengitnya El Clasico tergambar di sini.
Ronaldo kembali memperoleh peluang di menit ke-36. Melalui sebuah skema serangan balik cepat, mantang bintang Manchester United itu menggiring bola melalui sisi kanan dan kemudian menembak bola ke pojok kanan gawang Barca. Namun, tendangannya kembali bisa ditepis Jose Manuel Pinto. Babak pertama berakhir imbang tanpa gol.
Pertandingan berjalan lebih menarik di babak kedua. Dominasi permainan di awal babak kedua tetap dipegang oleh Madrid.
Namun, selepas menit ke-70, Barca ganti memegang penuh jalannya pertandingan. Pasukan Raksasa Katalan berkali-kali menggempur pertahanan Madrid.
Lionel Messi nyaris menjebol gawang Madrid di menit ke-74. Sayang, sontekannya masih mampu dihalau dengan baik oleh Casillas,
Dua menit berselang, Giliran David Villa yang nyaris membawa Barca unggul. Tendangan kerasnya setelah menerima umpan Alves masih mampu ditepis kembali oleh Casillas.
Madrid terus menerus tampil bertahan sambil sesekali melakukan serangan balik. Tetapi, serangan balik yang mereka lakukan kerap merepotkan barisan belakang Barca.
Angel Di Maria nyaris membobol gawang Barca di menit akhir pertandingan. Menerima umpan Ronaldo dari skema serangan balik cepat, tendangan kerasnya masih mampu diselamatkan Pinto.
Tak ada gol tercipta hingga 45 menit kedua berakhir. Pertandingan kemudian dilanjutkan ke babak extra time.
Di babak perpanjangan 15 menit pertama, Barca terus mendominasi serangan. Sedangkan, Madrid tetap mengandalkan pola serangan balik.
Ronaldo kembali mendapatkan kesempatan di awal babak tambahan. Sengatannya dari sisi kanan diakhiri dengan sebuah sepakan menyilang. Sial bagi pemain asal Portugal itu, sepakannya melebar tipis di sisi jala Barca.
Tapi tepat di menit 103, Ronaldo akhirnya membawa Madrid unggul 1-0. Umpan silang Angel Di Maria dari sisi kiri disambutnya dengan sundulan keras. Bola mengarah ke tiang jauh dan tak bisa dijangkau oleh Pinto. Bola pun bersarang di gawang Barca.
Madrid sempat bermain dengan 10 orang setelah Di Maria mendapatkan kartu kuning kedua di menit 120. Tapi, hal itu tak berpengaruh banyak. Tak lama kemudian peluit panjang dibunyikan dan Madrid keluar sebagai pemenang Copa del Rey.
No comments:
Post a Comment